Staf Lapas Karanganyar Ikuti Kegiatan Rekonsiliasi untuk Percepatan Laporan Keuangan

SEMARANG, INFO_PAS - Perwakilan Jajaran Staf Kepegawaian dan Keuangan Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan ikuti Kegiatan Rekonsiliasi Data Laporan Keuangan dan Pemutakhiran Barang Milik Negara (BMN) Tahun Anggaran 2023 bertempat di Aula Kresna Basudewa, Selasa (16/01)

Kegiatan diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah dan di ikuti oleh seluruh Operator Keuangan dan BMN dari seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah. Kemenkumham Jawa Tengah dan diikuti oleh seluruh Operator Keuangan dan BMN dari seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah.

Baca juga: Selalu Tingkatkan kerja sama dengan BNN : Imigrasi Cilacap Dapat Kunjungan Kerja BNN Cilacap

Kegiatan dibuka oleh Kepala Bagian Umum, Anton Tri Oktabiono, beliau mengatakan kegiatan ini untuk menyamakan persepsi pada semua satuan kerja agar dapat melakukan proses penyusunan Laporan keuangan secara mandiri.

"Kegiatan ini juga untuk mendeteksi secara dini permasalahan-permasalahan yang muncul pada saat pelaksanaan pengelolaan keuangan, " katanya.

Baca juga: “Kedatangan kami bermaksud untuk bersilaturahmi sekaligus memperkuat sinergi antar instansi agar dapat menjadi suatu kolaborasi yang kuat sehingga pelaksanaan pengawasan orang asing dan pengendalian Narkoba dapat terlaksana dengan baik” ungkap Widdy.

Lebih lanjut Anton mengatakan penyusunan laporan keuangan harus dibuat dengan Standar Akuntansi Pemerintah Pusat dengan memperhatikan aspek relevan, andal, dapat dibandingkan dan mudah.

"Saya berharap laporan keuangan Kemenkumham yang dihasilkan adalah laporan keuangan yang bebas dari permasalahan serta dapat disampaikan secara tepat waktu kepada Kementerian Keuangan, " ungkapnya.

Baca juga: Apresiasi yang diberikan Yasonna berupa pemberian piagam serta surat pencatatan hak cipta atas dua lagu Putri yang berjudul 'Loneliness' dan ‘Permata Indah Dunia’.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala Sub Bagian Keuangan dan BMN Maria Titik Sumiyati, Biro Keuangan Sekretariat Jendral, dan Pemateri dari Kementerian Keuangan.